-->

Perawatan Burung Poksay Jambul Sumatera Agar Rajin Berkicau

Burung poksay jambul


hobiku23.blogspot.com - Burung poksay jambul Sumatera merupakan salah satu jenis Poksay Indonesia. Suara burung ini condong monoton namun terdengar keras, tajam dan kasar. Burung Poksay Jambul memang kurang peminatnya dipasaran, mungkin karena kicauannya condong monoton sehingga burung ini kurang diminati.

Tapi sebenarnya, kicauan burung poksay jambul cukup indah untuk masteran burung-burung kontes sebab suaranya tajam dan bergairah yang terdengar unik dan sangar jika ditiru oleh burung lain pada saat dilombakan. Selain itu, burung Poksay Jambul juga memiliki tampilan yang menawan dan sanggup dijadikan burung hias.

Tapi jika kita bertujuan untuk masteran/guru pokal burung ocehan lain sebaiknya jangan terlalu dekat, karena bisa-bisa burung yang dimaster malah menjadi down terlalu sering di tembaki dengan suara Poksay Jambul yang keras dan tajam.

Untuk menjadikan burung Poksay Jambul burung masteran, tentunya burung Poksay tersebut harus sudah gacor agar suaranya terdengar oleh burung yang dimaster dan dapat cepat direkam. Untuk menghasilkan burung Poksay Jambul rajin bunyi sebetulnya cukup mudah, sebab burung ini tergolong burung yang cepat mengikuti kondisi dengan lingkungan dan juga pada jenis pakan baru.

Rata- rata burung Poksay Jambul memiliki sipat agresip atau giras sebab nyaris semua Poksay Jambul yang ada dipasaran hasil tangkapan hutan. Asal burung Poksay Jambul  yang berada di hutan membuat mereka jarang atau bahkan tidak pernah berinteraksi dengan manusia, sehingga susah untuk jinak, kecuali jika sudah dipelihara cukup lama mungkin bisa jinak.

Perawatan burung Poksay Jambul sebetulnya tidak jauh berbeda dengan perawatan burung kicauan lainnya, seperti mandi, jemur serta pakan dan kebersihan sangkarnya.

Berikut ini cara perawatan harian untuk burung Poksay Jambul agar rajin bunyi dan cepat gacor:

1. Mandi
Untuk perawatan tahap awal, burung poksay jambul dimandikan setiap pagi dengan cara disemprot hingga basah kuyup untuk meredakan sifat liarnya.

Setelah dimandikan, kemudian burung di angin- anginkan di tempat yang teduh sampai bulu-bulunya kering sambil diberikan jangkrik sebanyak 5 ekor atau ulat Hongkong langsung menggunakan tangan agar burung terbiasa dengan kita selaku perawatnya dan mulai tergantung dengan kita.

2. Jemur
Setelah bulu-bulunya mengering, kemudian burung dijemur selama kurang lebih satu jam. Setelah dijemur, gantang sangkarnya ditempat yang ramai agar burung terbiasa dengan lingkungan barunya dan agar nantinya berani berkicau meskipun ditempat yang ramai.

3. Pakan
Untuk pakan hariannya, burung Poksay Jambul dapat diberikan voer selaku pakan utamanya dan juga tambahan fooding (EF) berupa jangkrik, ulat Hongkong, ulat Jerman, ulat kandang, belalang dan yang lainnya Agar kebutuhan nutrisinya tercukupi sehingga burung menjadi rajin bunyi. bisa juga diberikan buah-buahan seperti pepaya dan pisang.

4. Kebersihan Sangkar
Sangkar juga harus dibersihkan setiap hari karena burung Poksay Jambul tergolong burung yang suka makan seperti burung Jalak, sehingga kotorannya juga lumayan banyak setiap harinya. Dengan perawatan yang baik dan konsisten, burung Poksay Jambul akan lebih cepat gacor dan dapat  digunakan sebagai burung masteran.

Terimakasih telah menyimak ulasan kami diatas ini, jika artikel kami bermanfaat harap di share ke teman-temannya ya. Terimakasih atas kunjungannya, salam hobiku23.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Perawatan Burung Poksay Jambul Sumatera Agar Rajin Berkicau"

Post a Comment

"Terimakasih sudah mau mampir di blog sederhana ini, jika ada yang mau sobat tanyakan silahkan ketikan komentar sobat dibawah ini."

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel