-->

Cara Merawat Murai Batu Di Usia 7 Bulan Sebelum Dilombakan

hobiku23 - Burung murai batu ketika masih dalam keadaan trotol bisa jadi sudah mampu bernyanyi dan nggeplong. Bahkan ketika di usia 3 minggu sudah mulai terdengar ngeriwik. Kemudian ada saatnya ketika masih trotol anakan telah mulai tampak nantang dan tampak bakat figternya.

Akan tetapi saat yang jelas untuk memantau gaya dan figter yaitu ketika burung murai batu telah tuntas menyelesaikan ganti bulu dari trotol ke bulu dewasa. ketika burung murai sudah sekitar 7 bulan maka akan sangat kontras ketika ngeplay serta fight saat trotol.

Dan ketika usia burung murai batu mulai 7 bulan sifat figter akan terlihat jelas, telahh mulai berani teriak serta menangtang murai batu lainnya. Saat itu kualitas suara sudah nampak terlihat. lebih sering bunyi dan sudah gacor bahkan tidak jarang pada masa-masa ini murai lebih cerdas, karena dengan mudah bisa menirukan suara-suara burung lainya.

Burung murai batu cenderung lebih mudah dalam menirukan suara burung lain ketika usia 7 bulan ini. Sebab sekarang ini murai batu masih sedang semangat-semangatnya untuk mulai belajar melantunkan lagu dengan berirama.

Ketika masih terotol, suara murai batu bersuara acak dan kadang terdengar tanpa irama. Cara merawat burung murai batu di usia 7 bulan ini sebaiknya juga dibedakan dengan perawatan dari yang sudah dewasa.

Cara merawat murai batu di usia 7 bulan sebelum dilombakan
omgacoor.blogspot.com

Kicauan Burung Murai Batu 7 Bulan
Ketika burung murai batu sudah berusia 7 bulan, murai batu mulai melantunkan dengan irama yang sudah enak di dengar seperti halnya murai batu dewasa. Dengan demikian pada masa-masa ini burung murai batu akan haus dengan suara-suara yang baru. Kemudian mereka juga akan cenderung mencari suara-suara baru untuk dimasukan pada kicauannya.

Maka dari itu saat ini cara merawat murai batu di usia 7 bulan sebaiknya disertai dengan melakukan pemasteran dengan suara-suara yang bagus, suara kasar. Bahkan apabila memungkinkan sering diperdengarkan suara-suara murai batu lain.

Khususnya murai batu juara yang suaranya sudah tertata dengan irama dan lagunya. Paling tidak yang sudah tertata bentuk ekor juga tentunya akan berubah derastis jika dibandingkan saat trotol. Bisa jadi ketika trotol ekor murai batu akan terlihat panjang.

Akan tetapi saat ganti bulu dewasa malah tanggung maupun pendek dan juga sebaliknya. Akan tetapi untuk melihat bakat ekor dari murai batu dapat dilihat dari bakat induk jantan betinanya atau dilihat dari kakek jantannya.

Cara Merawat Burung Murai Batu Di Usia 7 Bulan
Keberhasilan murrai batu dalam lomba atau kesuksesannya meraih tahta juara di berbagai gelaran, tidak hanya sebatas nama ataupun ucapan kata saja. Akan tetapi memang diperlukan ketelatenan dan keuletan perawatan. Berikut ini tips cara merawat murai batu di usia 7 bulan dalam sehari-hari:

Burung murai batu selalu diberi jangkrik dengan jumblah sebanyak 3 ekor, masing-masing tiga ekor dipagi dan tiga ekor di sore hari. Kemudian berikan burung murai batu Anda dengan kroto sebanyak satu cepuk yang dibiarkan dalam sangkar diberikan pada waktu siang hari.

Demikian juga setiap pagi burung sebaiknya dimandikan, setelah itu dijemur selama kurang lebih 3 jam. Selanjutnya burung bisa langsung diumbar pada sangkar besar selama 3 jam di setiap harinya, dan krodong full setiap hari setelah di umbar.

Memberikan Vitamin di setiap hari sebanyak 3 tetes dan 3 hari menjelang lomba bisa Anda lakukan. Agar burung murai batu Anda bisa menjadi jawara.

Ok sobat hobiku23, sampai disini dulu ya. Semoga ulasan kami di atas ini bermanfaat untuk kita semua. Sukses lelau, salam hobiku23.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Cara Merawat Murai Batu Di Usia 7 Bulan Sebelum Dilombakan"

Post a Comment

"Terimakasih sudah mau mampir di blog sederhana ini, jika ada yang mau sobat tanyakan silahkan ketikan komentar sobat dibawah ini."

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel