-->

Cara Merawat Anakan Lovebrid Sejak 0 Hari

hobiku23 - Burung lovebrid memang merupakan jenis burung kicauan yang paling banyak diminati karena warna bulunya yang cantik dan juga suaranya yang merdu dan juga lantang. Burung paruh bengkok tersebut tidak hanya menarik untuk dijadikan sebagai burung peliharaan di rumah. Akan tetapi, juga banyak diternakan.

Cara merawat anakan lovebri sejak 0 hari

Dalam berternak burung lovebrid ini memang bisa jadi sebagai penyalur hobi dan juga mencari keuntungan yang besar. Namun, Anda harus mengetahui ilmu mengenai ternak lovebrid tersebut agar dapat sukses menernakannya.

Untuk itu pengetahuan mengenai berternak, terutama untuk breending burung lovebrid sebaiknya dipelajari dan juga dipraktekan. Meningkatkan produktivitas indukan memang tidak termasuk hal yang mudah. Sebab, banyak dari para penangkar burung lovebrid pemula yang merasa kesulitan. Karena untuk salah satu cara meningkatkan produktivitas anakan burung lovebrid ini yaitu dengan melolohnya sendiri.

Langkah yang seperti ini sudah banyak diketahui oleh para perternak. Sampai saat ini banyak yang melakukannya. Semuanya dilakukan agar lovebrid yang diternakan bisa bertahan hidup dengan lama.

Dalam berternak Anda juga harus mengetahui cara merawat anakan lovebrid 0 hari. Perawatan yang sebaiknya sering Anda lakukan yaitu sering meloloh piyik lovebrid dan untuk indukan yang baru/awal untuk merawat piyikan. Apabila indukan sudah beberapa kali di dalam mengasuh piyikan pada umumnya hal ini jarang sekali terjadi.

Cara Merawat Anakan Lovebrid Sejak 0 Hari
Sebelum Anda meloloh anakan burung lovebrid yang usianya 0 hari, jika kita perhatikan pada bagian perut piyik yang baru menetas, terlihat bagian kuning yang ada dibalik kulit perutnya yang tampak masih transparan.

Yolk atau kuning telur, merupakan cadangan makanan untuk 6 samapi 12 jam pertama yang diperoleh oleh piyik pada saat baru saja menetas. Dan pada saat fase ini, piyik tersebut tidak memerlukan makanan dari luar. Sebab, untuk yolk ini akan terserap pada sistem pencernaan mereka.

Namun, jika Anda menjumpai satu garis yang warnanya keunguan maupun warna hitam, hal tersebut bisa diartikan adanya masalah pada usus piyik lovebrid 0 hari tersebut. Hal ini disebabkan sistem pencernaan mereka kekurangan cairan. Penyebabnya diantaranya yaitu kondisi telur yang terlambat menetas. Hal tersebut dapat diakibatkan karena faktor suhu/kelembaban pada waktu masa inkubasi.

Untuk prosesnya mungkin juga sama halnya dengan bayi manusia, sebab jika bayi tersebut terlambat keluar maka dapat mengakibatkan terhirupnya air ketuban.

Menyediakan Pakan Yang Mengandung Air
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka cara merawat anakan lovebrid 0 hari yaitu dengan menyediakan bahan makanan yang banyak terdapat kandungan air kepada indukannya. Antara lain berupa sayuran atau buah-buahan. Jika lovebrid tersebut Anda loloh sendiri, maka pastikan makanan yang diberikan bisa menjadi lebih encer jika dibandingkan yang pada umumnya atau selang-seling dengan meneteskan air (air mineral atau air kelapa).

Untuk piyik lovebrid yang usianya harian seperti ini, sebaiknya untuk formula lolohan Anda bisa lebih encer jika dibandingkan yang pada umumnya. Memang, pada saat formula lolohan encer semakin mudah terserap oleh pencernaannya.

Akan tetapi, untuk konsekuensinya merupakan tembolok menjadi lebih cepat kosong, kemudian Anda juga harus memberikan makanan kembali. Untuk pemberian makanan lolohan seperti ini bisa berlangsung 3 sampai dengan 4 jam sekali untuk piyik 0 hari hingga usia anakan lovebrid tersebut 10 hari.

Cara merawat anakan lovebrid 0 hari ini perlu dilakukan dengan penuh ketelitian dan juga kesabaran. Sebab, dengan perawatan yang baik dan benar anakan lovebrid tersebut bisa berumur panjang.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Cara Merawat Anakan Lovebrid Sejak 0 Hari"

Post a Comment

"Terimakasih sudah mau mampir di blog sederhana ini, jika ada yang mau sobat tanyakan silahkan ketikan komentar sobat dibawah ini."

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel